Linux ClearOS (Sebelumnya bernama Clark Connect) turunan dari distro Red Hat Enterprise Linux merupakan Linux yang yang didesai khusus untuk Gateway jaringan dan server jaringan dengan antarmuka berbasis web. ClearOS Pertama kali dirilis pada tahun 2009 dari dasar ClarkConnect oleh tim ClearFoundation.
Versi 5.1 merupakan versi clearOS yang pertama kali dirilis yang pertama kali menghapuskan fitur Email,DMZ (demilitarized zone),dan Multiwan yang sebelumnya terdapat pada fitur Clark Connect. ClearOS sangat cocok digunakan sebagai Server dalam pembuatan Warnet,Game Online, Kantor-Kantor dan Perusahaan.
B. Kelebihan Sistem Operasi Clear OS
- Berbasis OpenSource.
ClearOS Mempunyai licensi yang bersifat OpenSource.Opensource sendiri yaitu licensi dari sebuah program atau sistem operasi yang mana source codenya (Kode sunber Programnya) dibebaskan atau dibuka sehingga siapa saja boleh mengembangkannya baik itu mengubah atau memperbaikinya jika ditemukan kelemahan-kelemahan (bugs) dari sistem operasi tersebut. Karena ClearOS berbasis Opensource maka semua fitur yang terdapat disistem operasi tersebut seperti antivirus, antispam, Content Filter, VPN dll bisa didapatkan secara gratis tanpa harus membeli dari pihak ketiga. - Kemudahan Konfigurasi.
ClearOS merupakan linux yang didesain dengan antarmuka setting berbasis WEB (dengan menggunakan Browser) sehingga seorang pemula sekalipun mampu membuat server yang powerfull dan handal. - Dukungan Profesional.
Dengan adanya dukungan dari ClearCare maka Pengguna akan mendapat dukungan dokumentasi Online dan merupakan sebuah Komunitas yang aktif yang siap membantu menemukan solusi masalah ketika mensetting ClearOS.Pengguna tidak hanya akan mendapat dukungan layanan teknis 7X24 Jam dari ClearCare tetapi juga menjadi mitra Kerja ClearCenter untuk bantuan Installasi,Dukungan Teknis,Layanan Profesional dan Pemeliharaan Server.
C. Fitur-Fitur yang terdapat pada Clear OS
- Directory Features
- User Security Certificate Manager.
2. Network Features.
- Multi-WAN.
- VPN/PPTP,IPsec,OpenVPN.
- DMZ (demilitarized zone) dan one-to-one NAT.
- Stateful Firewall.
- Local DHCP dan DNS Server.
- VPN/PPTP,IPsec,OpenVPN.
- DMZ (demilitarized zone) dan one-to-one NAT.
- Stateful Firewall.
- Local DHCP dan DNS Server.
3. Gateway Features.
- Antimalware-Antivirus, Antiphishing, Antispyware.
- Antispam.
- Bandwidth Management.
- Intrusion Protection,Introsion Prevention,Intrusion Detection.
- Content Filter.
-Web Proxy.
- Access Controll.
4. Server Features.
- Antimalware-Antivirus, Antiphishing, Antispyware.
- Antispam.
- Bandwidth Management.
- Intrusion Protection,Introsion Prevention,Intrusion Detection.
- Content Filter.
-Web Proxy.
- Access Controll.
4. Server Features.
- Windows Networking dengan PDC Support.
- File and Print Services.
- Flexshare.
- Groupware dengan Outlook Connector.
- Mail Server (POP, IMAP, SMTP, Webmail, Rettrieval).
- Mail Filtering (Antispam, Antimalware, Greylisting,Quarantine)
- Mail Archiving.
- Database dengan MYSQL.
- Web Server dengan Support PHP.
- File and Print Services.
- Flexshare.
- Groupware dengan Outlook Connector.
- Mail Server (POP, IMAP, SMTP, Webmail, Rettrieval).
- Mail Filtering (Antispam, Antimalware, Greylisting,Quarantine)
- Mail Archiving.
- Database dengan MYSQL.
- Web Server dengan Support PHP.
0 comments
Berkomentarlah dengan Bahasa yang Relevan dan Sopan.. #ThinkHIGH! ^_^